Alien Mus Dorong Pemerintah Percepat Pembangunan Gudang Modern Bulog

Bali | MantikNews.com — Anggota Komisi IV DPR RI Fraksi Partai Golkar, Alien Mus, menegaskan pentingnya menjaga kualitas beras cadangan pemerintah yang disimpan oleh Perum Bulog agar tetap layak konsumsi dan segera disalurkan kepada masyarakat.
Hal itu disampaikan Alien saat meninjau langsung kondisi gudang beras cadangan pemerintah di Perum Bulog Bali, Selasa (28/10/2025).

Menurutnya, sebagian besar beras yang disimpan masih dalam kondisi baik, namun proses distribusi perlu dipercepat agar kualitasnya tidak menurun akibat penyimpanan terlalu lama.

“Kita melihat kualitasnya masih bagus dan masih layak untuk dikonsumsi. Tapi ini sangat disayangkan kalau tidak segera didistribusikan agar beras-beras ini tidak rusak,” kata Alien kepada wartawan di sela kunjungan kerja bersama Komisi IV DPR RI.

Legislator asal Daerah Pemilihan Maluku Utara ini menegaskan agar Bulog terus melakukan pengawasan ketat terhadap kualitas beras, termasuk memperhatikan perubahan warna, tekstur, dan kondisi fisik beras.
Ia mengingatkan agar kasus beras rusak yang pernah terjadi di Maluku Utara tidak kembali terulang di wilayah lain.

“Saya menghimbau jajaran Bulog agar benar-benar memperhatikan kualitas berasnya. Jangan sampai seperti di Maluku Utara, beras yang sudah tidak layak konsumsi masih didistribusikan ke masyarakat,” tegas Alien.

Alien juga mengingatkan bahwa beras dengan daya tahan rendah harus segera disalurkan agar tidak rusak selama masa penyimpanan, terutama di wilayah dengan kelembapan tinggi seperti Indonesia bagian timur.

Dalam kesempatan tersebut, Alien memberikan apresiasi terhadap langkah Presiden Prabowo Subianto yang dinilai serius dalam memperkuat ketahanan dan kemandirian pangan nasional.
Menurutnya, pemerintah telah menyiapkan anggaran sebesar Rp5 triliun untuk membangun gudang-gudang penyimpanan modern di berbagai daerah yang belum memiliki fasilitas memadai.

“Pak Presiden sudah menyiapkan Rp5 triliun untuk pembangunan gudang baru agar distribusi beras lebih merata dan harga tidak berbeda-beda antarwilayah karena faktor transportasi,” ungkapnya.

Pembangunan gudang baru tersebut, lanjut Alien, akan menjadi langkah strategis untuk menstabilkan harga pangan nasional sekaligus menekan disparitas harga antarwilayah. Ia juga mendorong agar gudang baru itu dilengkapi teknologi rice-to-rice system, yakni mesin modern untuk menjaga kualitas dan memperpanjang daya tahan beras selama penyimpanan.

“Kalau bisa, setiap gudang baru dilengkapi alat rice-to-rice agar kualitas beras tetap terjaga dan lebih tahan lama. Ini penting untuk menjamin mutu beras rakyat kita,” ujarnya.

Terkait kebijakan impor beras, Alien menegaskan bahwa Indonesia kini telah mampu memenuhi kebutuhan pangan nasional tanpa bergantung pada impor, sebuah capaian penting di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

“Kalau kebutuhan rakyat sudah terpenuhi, tahun ini kita tidak mengimpor. Dan itu menjadi salah satu bukti keberhasilan kepemimpinan Presiden Prabowo dan Wapres Gibran,” tegasnya.

Alien menilai keberhasilan tersebut mencerminkan arah baru kebijakan ekonomi Indonesia yang fokus pada kemandirian dan kesejahteraan petani, sekaligus menjadi pondasi penting menuju pertumbuhan ekonomi nasional 8 persen sebagaimana visi besar pemerintahan saat ini.

“Kemandirian pangan adalah pondasi kemandirian ekonomi. Kalau petani sejahtera, distribusi lancar, dan stok terjaga, maka ketahanan ekonomi nasional juga akan semakin kuat,” pungkasnya.

📍 Bali, 28 Oktober 2025
🖋️ Reporter: Redaksi MantikNews
📸 Foto: DPR RI / Humas Komisi IV
📌 Tagar: #AlienMus #Bulog #KualitasBeras #KemandirianPangan #Ekonomi8Persen #PrabowoGibran #MantikNews