Connect with us

BERITA

LSM Harimau Serukan Publik Tak Terprovokasi Isu Pemecah TNI-Polri

Published

on

Ketua DPW Provinsi DKI Jakarta LSM Harimau, Neville GJ. Muskita. (Foto:Ist)
Example 300x300

Jakarta | MantikNews.com – Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Harapan Rakyat Indonesia Maju (Harimau) menyerukan agar masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang berpotensi memecah belah hubungan antara Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri). Seruan tersebut disampaikan dalam aksi damai di depan Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat (19/9/2025).

Ketua DPW Provinsi DKI Jakarta LSM Harimau, Neville GJ. Muskita, menegaskan bahwa TNI dan Polri merupakan dua institusi strategis pilar bangsa yang wajib dijaga soliditasnya. Menurutnya, upaya adu domba yang sengaja dimainkan oleh pihak-pihak tertentu merupakan ancaman nyata terhadap stabilitas nasional.

“Jangan mau dihasut. Jangan mau terprovokasi. TNI-Polri adalah saudara, bukan lawan. Kalau mereka pecah, bangsa kita yang jadi korban,” ujar Neville dalam orasinya.

Ia menambahkan, publik perlu lebih cerdas dalam memilah informasi, terutama di tengah derasnya arus hoaks dan propaganda yang sering menyasar aparat keamanan. Neville menekankan bahwa kesolidan TNI-Polri akan sangat menentukan keberhasilan pembangunan nasional, khususnya di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto.

“Kalau ada yang mencoba adu domba, berarti mereka adalah musuh rakyat. Indonesia hanya bisa maju kalau TNI-Polri tetap bersatu menjaga rakyat dan negara,” tambahnya.

Selain menyerukan kewaspadaan terhadap isu pemecah belah, LSM Harimau juga menyatakan dukungan penuh terhadap pemerintahan Presiden Prabowo. Mereka berkomitmen mengawal jalannya pemerintahan sekaligus melawan kelompok-kelompok yang dianggap berupaya merongrong stabilitas negara.

“Kami tidak tinggal diam. LSM Harimau berdiri bersama rakyat, bersama TNI-Polri, bersama Presiden Prabowo untuk menjaga Indonesia tetap aman dan bersatu,” pungkas Neville.

Aksi damai tersebut berlangsung tertib dengan pengawalan aparat keamanan. Peserta aksi membentangkan spanduk berisi seruan persatuan, sekaligus mengingatkan masyarakat untuk menolak segala bentuk provokasi yang berpotensi merusak soliditas bangsa.

Example 300x300
Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *