Scroll untuk baca artikel
BERITAKesehatanNasional

Menuju Indonesia Emas 2045: Menkes Siapkan Infrastruktur Kesehatan Modern

43
×

Menuju Indonesia Emas 2045: Menkes Siapkan Infrastruktur Kesehatan Modern

Sebarkan artikel ini

Jakarta | mantiknews.com – Kementerian Kesehatan memperkuat langkah-langkah strategis untuk merealisasikan Visi Indonesia Emas 2045 dengan fokus pada peningkatan derajat kesehatan dan kualitas hidup masyarakat. Upaya ini sejalan dengan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045, khususnya dalam pilar Transformasi Sosial yang mengusung misi “Kesehatan untuk Semua”.

Sebagai bagian dari inisiatif utama, Kemenkes akan meningkatkan akses dan kualitas pelayanan kesehatan melalui pembangunan infrastruktur yang modern. Rencana tersebut meliputi pembangunan Gedung RSAB Harapan Kita dan penataan kawasan Rumah Sakit 3 Berlian, yang terdiri dari berbagai fasilitas kesehatan, termasuk Rumah Sakit Anak dan Bunda serta Rumah Sakit Kanker.

Menkes Budi Gunadi di Jakarta, (10/3/2025) menegaskan pentingnya investasi di sektor kesehatan dan pendidikan sebagai pilar utama menjadikan Indonesia berpenghasilan tinggi pada tahun 2045. Ia menekankan bahwa masyarakat yang sehat dan cerdas akan menjadi kunci untuk meningkatkan daya saing dan kesejahteraan ekonomi Indonesia.”Saya percaya bahwa investasi di sektor kesehatan dan pendidikan adalah keputusan yang tepat. Ini adalah tantangan untuk memastikan masyarakat Indonesia lebih sehat dan lebih pintar,” ungkap Menkes Budi.

Menkes juga mencatat bahwa Indonesia memiliki jumlah kelahiran bayi tertinggi ketiga di dunia, setelah India dan China, dengan rata-rata 4,8 juta bayi lahir setiap tahunnya. Namun masih menghadapi tantangan serius mitas tinggi, termasuk angka kematian bayi dan prevalensi stunting yang mencapai 20%.

Kualitas SDM dan infrastruktur modern yang berkembang, menjadi kunci untuk kemajuan kesehatan dan ekonomi nasional. Kedua hal tersebut menjadi harapan Indonesia emas 2045 bisa terwujud. Kemenkes hebat Indonesia Sehat (Dilansir dari kemenkes.go.id)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *