Scroll untuk baca artikel
BERITADUNIA ISLAMNasionalPOLITIK

8 Rekomendasi Melawan Islamofobia: MUI Serukan Perjuangan Kemanusiaan

48
×

8 Rekomendasi Melawan Islamofobia: MUI Serukan Perjuangan Kemanusiaan

Sebarkan artikel ini

JAKARTA | mantiknews.com — Dalam sebuah upaya kolektif yang mengedepankan toleransi dan kemanusiaan, Majelis Ulama Indonesia (MUI) bersama berbagai elemen masyarakat, termasuk ormas Islam, akademisi, dan partai politik, menegaskan bahwa Islamofobia merupakan musuh bersama.

Pernyataan ini muncul dalam diskusi bertajuk “Islamofobia: Tantangan Dunia Islam” yang dilaksanakan oleh Komisi Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional (HLNKI) pada Kamis, 17 April 2025, di Aula Buya Hamka, Kantor MUI, Menteng, Jakarta Pusat.

Acara ini juga menandai peringatan Sidang Majelis Umum PBB yang memutuskan tanggal 15 Maret sebagai Hari Internasional Melawan Islamofobia.

Rekomendasi tersebut dibacakan oleh perwakilan PP Persis, Arif Rahman, yang menekankan bahwa Islamofobia mengganggu prinsip-prinsip dalam Deklarasi Universal tentang Hak Asasi Manusia.

MUI menilai bahwa Islamofobia dan radikalisme agama merupakan dua sisi mata uang yang melahirkan diskriminasi, menghalangi terwujudnya perdamaian dan harmoni kemanusiaan.

Menurut mereka, ketidakpahaman dan kebencian terhadap Islam sering kali memicu ketakutan, teror, dan menjadi tantangan utama bagi umat Islam dan masyarakat dunia.

Dalam rekomendasi lainnya, MUI menyerukan agar dunia Islam berperan aktif dalam mengubah pola pikir masyarakat mengenai Islam.

Selain itu, pentingnya pemahaman teologis yang inklusif untuk mengurangi Islamofobia juga ditekankan.

Rekomendasi tersebut mencakup dukungan terhadap langkah-langkah yang diambil oleh pemerintah dan masyarakat Indonesia untuk memperkuat pendidikan, hukum, politik, dan budaya di bidang ini.

MUI juga mengapresiasi Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) atas usaha mereka dalam menangkal Islamofobia dan mendesak semua pihak untuk melawan ujaran kebencian yang marak berkembang di berbagai media sosial.

Dengan penuh harapan, MUI mengajak pemerintah, DPR, dan seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menindaklanjuti resolusi PBB dan menciptakan kampanye yang menghormati hak asasi manusia serta mengedepankan nilai-nilai keadaban.

Dengan semangat persatuan dan gotong royong, MUI dan semua pihak terkait diharapkan dapat memperkuat upaya dan komitmen dalam penanggulangan Islamofobia demi terwujudnya masyarakat yang lebih damai dan harmonis. Dilansir dari MUI digital

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *