Kemensos RI Saifullah Yusuf: Gagasan Presiden Probawo Program Sekolah Rakyat Menciptakan Generasi Emas

Bogor | mantiknews.com – Harapan warga kurang sanggup buat mengakses pembelajaran yang layak saat ini kembali terbuka lebar berkat hadirnya Program Sekolah Rakyat, suatu inisiatif strategis dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.

Program ini dirancang buat memperluas akses pembelajaran untuk keluarga prasejahtera, selaku bagian dari upaya negeri memutus mata rantai kemiskinan serta mencetak generasi unggul mengarah Indonesia Emas 2045.

Salah satu penerapan program ini nampak dalam aktivitas Masa Pengenalan Area Sekolah ( MPLS) Sekolah Rakyat yang berlangsung di Sentra Terpadu Inten Soeweno ( STIS), Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Senin ( 14/ 7/ 2025). Aktivitas ini dihadiri langsung oleh Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf, ataupun yang akrab disapa Gus Ipul.

Dalam sambutannya, Gus Ipul mengantarkan kalau Sekolah Rakyat ialah gagasan langsung dari Presiden Prabowo Subianto, selaku bentuk komitmen pemerintah dalam menjamin pembelajaran bermutu yang menyeluruh, spesialnya untuk keluarga miskin serta kelompok miskin ekstrem.

“ Sekolah Rakyat merupakan strategi besar Pak Presiden Prabowo buat memutus mata rantai kemiskinan. Program ini muncul buat menghentikan siklus kemiskinan antar generasi, memperluas akses pembelajaran, serta menjamin kalau tidak terdapat satu juga anak dari keluarga miskin yang tertinggal dalam pembelajaran,” ucap Gus Ipul di hadapan partisipan serta orang tua siswa.

Dia meningkatkan kalau Sekolah Rakyat tidak cuma bertujuan membagikan akses pembelajaran, namun pula jadi bagian dari fondasi buat mempersiapkan generasi emas tahun 2045—generasi yang tangguh, kompeten, serta mempunyai energi saing global.

Program Sekolah Rakyat saat ini sudah diterapkan di bermacam daerah di Indonesia, dengan menggandeng Departemen Sosial RI serta pemerintah wilayah selaku pelaksana utama. Sekolah ini dirancang tidak cuma selaku tempat belajar biasa, namun pula jadi wadah penguatan kepribadian, pelatihan keahlian bawah, sampai pengembangan kemampuan kanak- kanak dari keluarga kurang sanggup.

Penerima khasiat program ini merupakan kanak- kanak umur sekolah dari keluarga yang terkategori miskin serta sangat miskin, yang lebih dahulu kesusahan mengakses pembelajaran resmi sebab keterbatasan ekonomi, geografis, ataupun sosial.

Program ini disambut bersemangat oleh warga serta para orang tua siswa. Tidak sedikit di antara mereka yang merasa terbantu serta memandang Sekolah Rakyat selaku harapan baru buat masa depan kanak- kanak mereka.

“ Aku sangat bersyukur terdapat program semacam ini. Anak aku dapat sekolah lagi tanpa kami wajib bimbang soal bayaran. Kami berharap kanak- kanak kami dapat memiliki masa depan lebih baik dari orang tuanya,” ucap Siti Rohayati, salah satu orang tua siswa Sekolah Rakyat di STIS Bogor.

Beberapa partisipan didik pula mengatakan semangat serta kebahagiaan mereka dikala menjajaki MPLS, yang diisi dengan bermacam aktivitas edukatif serta motivatif buat membangun rasa yakin diri dan semangat belajar.

Sekolah Rakyat ialah bagian dari visi besar Presiden Prabowo dalam membangun sistem pembelajaran inklusif yang tidak meninggalkan siapa juga. Program ini pula sejalan dengan arah kebijakan pembangunan sosial nasional yang berbasis pada keadilan sosial serta penguatan sumber energi manusia selaku peninggalan utama bangsa.

Lewat Sekolah Rakyat, pemerintah mau membenarkan kalau pembelajaran tidaklah hak istimewa, melainkan hak bawah tiap anak Indonesia. Pembelajaran wajib sanggup mengangkut martabat keluarga miskin serta jadi jalur keluar dari bundaran kemiskinan struktural.

“ Kita tidak cuma berdialog soal sekolah, namun tentang pergantian hidup, tentang kesempatan yang setara, serta tentang masa depan bangsa,” pungkas Gus Ipul.

Sekolah Rakyat bukan semata- mata program pembelajaran, melainkan gerakan pergantian sosial yang memegang langsung pangkal kasus kemiskinan di Indonesia. Dengan semangat gotong royong serta keberpihakan pada rakyat kecil, program ini diharapkan bisa jadi tonggak berarti dalam membangun Indonesia yang lebih adil, pintar, serta sejahtera.