Ketua DPP PPP: Khofifah dan Mahfud Calon Kuat Pendamping Ganjar

Ketua DPP PPP Achmad Baidowi. (foto:ist)

mantiknews.com, Jakarta - Beda dengan Wakil Ketua DPP PPP Amir Uskara yang mengatakan Sandiag Uno deretan paling kuat menjadi Cawapres pendamping Ganjar, kali ini Ketua DPP PPP Achmad Baidowi menyebut nama Khofifah dan Mahfud belakangan digadang-gadang menjadi kandidat kuat pendamping Ganjar di Pilpres 2024. 

Alasan Baidowi Mahfud MD dan Khofifah berasal dari irisan NU sehingga lebih pantas.

"Dua-duanya memiliki irisan kuat dengan NU dan PPP," kata Baidowi kepada wartawan di kompleks parlemen, Selasa (3/10).

Dilansir dari CNN Indonesia Baidowi berujar bahwa Khofifah pernah dua kali diusung PPP di Pilkada. Gubernur Jawa Timur itu juga pernah menjadi anggota DPR dari fraksi PPP.

Sedangkan Mahfud pernah menjadi Menteri Pertahanan yang diusulkan Hamzah Haz di era Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur.

"Pak Mahfud dulu ketika jadi Menteri Pertahanan itu rekomnya Pak Hamzah Haz, usulan PPP. Terus kemudian, beliau jelas NU," kata Baidowi.

Belakangan, Baidowi mengungkap bahwa Mahfud juga telah bertemu Ketua Umum partainya, Muhamad Mardiono dan Ketua Majelis Pertimbangan Muhammad Romahurmuziy alias Romy.

Pertemuan itu kata Baidowi sekaligus membantah isu perselisihan antara Mahfud dan PPP buntut kegagalan Mahfud sebagai cawapres Jokowi di Pilpres 2019.

"Jadi kalau kemudian di publik diasumsikan seolah ada perseteruan gara-gara podcastnya Gus Romy, dengan duduk bersama itu kan enggak ada persoalan gitu. Sudah clear saya kira," kata dia.

Namun begitu, Baidowi menyebut pihaknya tetap akan mengusung Sandiaga Uno sebagai cawapres Ganjar sesuai hasil Rapimnas V partai pada Juni lalu. Dia meyakini Sandiaga tetap memiliki peluang untuk mendampingi Ganjar di Pilpres 2024.

"Dari tiga nama, peluang Pak Sandi itu masih ada dan masih terbuka saya kira, sampai tanggal 25 Oktober batas terakhir pendaftaran capres-cawapres," ucap Baidowi.